Apa Kamu tau, bahwa terkadang aku mengalah agar kamu tetap nyaman berada disisiku..
Lalu Disela-sela pertarungan kita memenangkan ego masing-masing, apa pernah kamu terpikir bahwa kadang aku sengaja diam dan melupakan egoku hanya agar kamu tetap mau bercerita kepadaku..tentang segala hal. Apapun itu. Bahkan hal yang mungkin melukaiku.
Ah iya, kamu pasti tidak sempat memikirkan apapun kecuali tentang dirimu sendiri.
Bukan, ini bukan salahmu, ini juga bukan kesalahanku. Kita hanya sedang saling menyayangi mungkin. Hingga begitu bingung harus melakukan apa agar tidak saling menyakiti.
Sebut saja aku yang egois, karena tidak ingin kamu dicintai siapapun selain aku dan Tuhan kita. Meski kadang berlebihan Tapi nyatanya Caraku sama sekali tidak memisahkan kamu dari duniamu bukan?
Lalu jika bukan egois, apakah aku seorang pecundang yang sama sekali tidak tau bagaimana harus membahagiakan pasanganku? Membahagiakan kamu lebih tepatnya?
Yaah ternyata ini hanya tentangku. Lagi-lagi kebesaran hatiku mampu memenangkan kamu di segala kemungkinan. Di segala peperangan.
Dengan harapan, Semoga saja caraku mampu membuat Tuhan kita yakin bahwa dia menyatukan pasangan tepat di waktu yang tepat pula.
Selamat tidur sayang. Tenang saja, hatiku masih lebih hangat ketimbang jaket dan mantel tebal yang bahkan nyalinya terlalu ciut untuk sekedar melindungimu dari dingin.
Yogyakarta, 19-07-2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar